Wednesday|03-09-2025

Tani Merdeka Siap Jadi Mitra Strategis Presiden Prabowo dalam Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

  • Share

Jakarta(BN) – Pengurus Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Tani Merdeka, Fatchurrohman Nugroho, menyampaikan harapan besar agar Tani Merdeka ke depan dapat menjadi mitra strategis Presiden Prabowo Subianto dalam merealisasikan program ketahanan pangan nasional.

Menurut Fatchurrohman, Tani Merdeka ingin hadir sebagai “tangan” Presiden Prabowo di lapangan, khususnya dalam mengawal dan mengimplementasikan program-program pertanian yang dicanangkan pemerintah.

“Sebagai koordinator wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Timur, prioritas utama kami adalah melindungi lahan milik kelompok tani yang kerap diserobot oleh korporasi besar. Para petani kecil ini seringkali tidak memiliki kekuatan untuk memperjuangkan haknya, sehingga Tani Merdeka hadir untuk menjadi penyambung suara mereka langsung kepada Pak Prabowo,” ujar Fatchurrohman.

Ia menegaskan, Tani Merdeka akan fokus melakukan advokasi dan pendampingan agar petani benar-benar merdeka dalam mengelola lahan mereka, sekaligus memastikan program ketahanan pangan Presiden Prabowo dapat berjalan optimal.

“Dukungan yang kami berikan bukan sekadar slogan. Kami serius mengawal setiap program pertanian pemerintah, terutama di wilayah Kalsel dan Kaltim yang memiliki potensi luar biasa di sektor pertanian,” tambahnya.

Selain fokus pada perlindungan petani, Tani Merdeka juga membuka ruang kolaborasi dengan generasi muda. Melalui Bidang Petani Milenial, organisasi ini berkomitmen mencetak sumber daya manusia pertanian yang unggul dan modern.

“Kami ingin meningkatkan kapasitas anak muda agar tertarik terjun di dunia pertanian. Dengan demikian, mereka bisa bersinergi dengan program-program pemerintah sekaligus menjadi ujung tombak dalam membangun sektor pertanian masa depan,” jelas Fatchurrohman.

Sementara itu, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono, yang akrab disapa Mas Dar, secara resmi membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Tani Merdeka Indonesia di Auditorium Gedung F, Kementerian Pertanian, Jakarta, Rabu (27/8/2025).

Dalam sambutannya, Sudaryono menegaskan bahwa Tani Merdeka bukan sekadar sebuah organisasi, melainkan gerakan yang lahir dari semangat perjuangan akar rumput.

“Kehadiran Tani Merdeka harus dipahami sebagai perjuangan besar demi kesejahteraan petani Indonesia. Organisasi ini memiliki peran vital dalam menyuarakan aspirasi petani sekaligus mengawal kebijakan pembangunan pertanian nasional. Tani Merdeka harus berdiri di garis depan, menjaga kedaulatan pangan dan pertanian bangsa,” tegas Sudaryono.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *