KRPI Apresiasi Inisiasi Pemerintah Kelola Aset Strategis Nasional Secara Mandiri

  • Share

BeritaNusantara |Bertepatan dengan peringatan Hari Buruh Nasional 2019 (May Day) hari ini, Rabu 1 Mei 2019, KRPI (Konfederasi Rakyat Pekerja Indonesia)  mengapresiasi inisiasi pemerintah terkait pengelolaan sepenuhnya Terminal Petikemas Surabaya (TPS Surabaya) oleh Pelindo III setelah selama dua puluh tahun dikelola bersama dengan Dubai Port, sebuah operator pelabuhan asal Uni Emirat Arab, terhitung 28 April 2019.

“Kembalinya TPS Surabaya ke pangkuan bumi pertiwi bisa dimaknai sebagai bentuk kepercayaan Pemerintahan Presiden Jokowi terhadap kemampuan para putra-putri bangsa dalam  mengelola terminal peti kemas,” ungkap Nova Hakim (Ketua Sektor Pekerja Maritim)Konfederasi Rakyat Pekerja Indonesia, hari ini, Rabu (01/05) di Jakarta.

Lebih jauh Nova juga menambahkan, Pekerja sektor maritim berharap pengelolaan sepenuhnya oleh putra-putri bangsa tidak hanya berhenti di TPS Surabaya, tapi berlanjut ke JICT dan TPK Koja agar sama 100% milik negara.

“Sebagai gerbang ekonomi nasional, kembalinya JICT dan TPK Koja menjadi milik negara akan menjadi tanda kemenangan perjuangan pekerja yang selama ini gigih menuntut pembatalan perpanjangan kontrak HPH.

Selain itu, pengelolaan sepenuhnya JICT dan TPK Koja oleh Pelindo II akan menjadi preseden yang baik bagi pemerintah dan pekerja dalam mengelola pelabuhan sebagai simbol kedaulatan bangsa,” sambung Nova.

  • Share

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *