
Kondisi Lahan Cabai di Kampung Bandar Sakti Terserang Hama Daun Keriting
Kampung Bandar Sakti, Kecamatan Terusan Nunyai, Lampung Tengah, kini dihadapkan pada tantangan serius terkait kondisi lahan tanaman cabai. Pergantian musim dari musim panas menuju musim hujan telah memicu serangan hama daun keriting pada tanaman cabai di area tersebut.
Petani semangka 7 H, Di desa Tegal Gondo Telah berhasil luar biasa
Dampak Pergantian Musim Terhadap Tanaman Cabai
Pergantian musim yang cepat dari musim panas ke musim hujan telah menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan hama daun keriting. Para petani setempat melaporkan bahwa tanaman cabai yang baru ditanam selama dua bulan mengalami penurunan kesehatan yang signifikan. Daun-daun cabai yang terkena hama daun keriting mengalami keriting dan berbagai gejala lainnya, mengancam hasil panen yang diharapkan.

Upaya Petani Menghadapi Tantangan
Petani di Kampung Bandar Sakti tengah berupaya keras untuk mengatasi serangan hama ini. Mereka telah menerapkan berbagai langkah pencegahan, termasuk penggunaan pestisida organik dan peningkatan pengawasan terhadap kebersihan lahan. Meskipun tantangan besar, semangat dan kerja keras petani tetap terpancar demi menjaga kesehatan dan produktivitas tanaman cabai mereka.Natal di Gereja Stasi Bunda Maria Padang Bulan Dengan Tema “Kemuliaan bagi Allah dan Damai Sejahtera di Bumi”
Dukungan Diperlukan dari Pemerintah dan Masyarakat
Dalam menghadapi kondisi ini, dukungan dari pemerintah dan masyarakat setempat menjadi kunci. Perlu adanya bantuan teknis dan sumber daya untuk membantu petani mengatasi serangan hama dan memulihkan kesehatan tanaman cabai. Kolaborasi antara berbagai pihak diharapkan dapat mempercepat proses pemulihan dan menjaga keberlanjutan pertanian di Kampung Bandar Sakti.
